
Chelsea juga sempat diganggu oleh perang Rusia. Blues kini harus berganti pemilik karena invasi Rusia ke Ukraina. Posisi ini tersedia untuk Manchester United.
Seperti diketahui, pemilik Chelsea asal Rusia Roman Abramovich telah dihukum berat oleh pemerintah Inggris. Abramovich harus melepaskan kepemilikan atas Stamford Bridge. link bola live
Chelsea kini telah berganti pemilik. Dari Abramovich ke konsorsium yang dipimpin oleh konglomerat Amerika Todd Boehle. Namun, proses perubahan kepemilikan tidak mudah. Boelhy ditunjuk sebagai pemilik baru Chelsea pada akhir Mei 2022.
Masa depan Chelsea terancam karena proses pergantian kepemilikan begitu sulit. Pemain tidak akan bisa mendapatkan perpanjangan kontrak sampai pemilik baru resmi bergabung dengan mereka.
Kondisi ini coba dimanfaatkan direktur baru MU Eric Ten Hag. Pelatih asal Belanda itu dikabarkan meminta Manchester United untuk menculik gelandang serang Mason Mount.
MU sedang berjuang mencari celah di tengah ketidakpastian masa depan Mount di Chelsea. United akan mencoba tawaran resmi jika Mount tidak menerima kontrak baru dalam beberapa minggu mendatang.
Meski saat ini dimiliki secara sah oleh Boehly Corporation, negosiasi kontrak Mount mungkin tidak segera terjadi. Boehly masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan setelah mendapatkan blues.
Ten Hag mengklaim The Sun sangat mencintai Mount dan ingin pemain berusia 23 tahun itu bergabung dengan Setan Merah musim depan.
Akan sulit untuk mewujudkan keinginan Tin Hag. Mount masih merasa nyaman di Chelsea dan sepertinya tidak ingin pindah ke Manchester United karena dia tidak akan bermain di Liga Champions musim depan.
Mount menjadi pemain kedua yang dilirik Ten Hag. Sebelumnya, Ten Hag MU ingin mendatangkan gelandang bertahan N’Golo Kante.