Juni 4, 2023
Spread the love

Perlahan, sektor pariwisata Singapura mulai bangkit kembali. Indikator peningkatan tersebut adalah data resmi jumlah wisman pada kuartal I 2022 yang meningkat 252% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menurut data resmi yang dirilis Singapore Tourism Board (STB).

Jumlah wisman yang berkunjung ke Lion’s Land pada April 2022 mencapai 294.300, menarik jumlah wisman terbesar sejak Februari 2020. Indonesia menduduki peringkat pertama sebagai penyumbang wisman terbesar. slot singapore

Baca juga

Indriati Bernasari, Direktur Tourism Singapore, mengatakan: “Indonesia merupakan pasar terbesar Singapura, khususnya bulan ini. Artinya, menjadi negara pertama yang mengunjungi Singapura. Jumlah pengunjung meningkat dari 13.620 pada Maret 2022 menjadi 58.270 pada Maret 2022. ” . di Singapura. Konferensi pers Singapore Reimagine, Selasa 24 Mei 2022.

Mohammad Farhan Abdul Salam, Regional Manager Indonesia di Singapore Tourism Board, mengatakan rata-rata turis Indonesia menghabiskan 7 hari di Singapura lebih lama dibandingkan sebelum pandemi COVID-19.

“Sebelum epidemi, itu rata-rata tiga hari,” katanya.

Farhan mengaku pihaknya tidak lagi membedah destinasi wisatawan Indonesia yang berlibur ke Singapura

Pengunjung yang telah menyelesaikan setidaknya dua dosis vaksinasi tidak lagi diharuskan menjalani pemeriksaan karantina COVID-19 untuk memasuki Singapura. Hal ini membuat wisatawan lebih nyaman dan bebas. Singapura juga menyambut baik peningkatan lama tinggal bagi wisatawan asing.

Di tempat, Singapura sekali lagi mengumumkan kampanye pemulihan pariwisata yang disebut SingaporeReimagine. Melalui kampanye ini, STB berharap dapat memungkinkan wisatawan untuk menjelajahi destinasi wisata Singapura lebih dalam.

Dia mengatakan pemerintah Singapura sedang mempersiapkan berbagai tujuan baik dengan menciptakan tujuan yang sama sekali baru atau memodifikasi yang sudah ada. Menanggapi kebutuhan wisatawan saat melakukan perjalanan pascapandemi, faktor alam mendominasi destinasi. Kami juga memastikan bahwa destinasi yang Anda kunjungi benar-benar aman.

Negara-kota juga berkomitmen untuk menjadi destinasi yang berkelanjutan. Di pusat kota terdapat beberapa taman dengan tanaman hijau dan pepohonan. Beberapa destinasi dirancang untuk mendukung program pemerintah untuk mencapai praktik berkelanjutan, termasuk mengembangkan peta jalan sebagai panduan bagi pemangku kepentingan industri terkait.

Seperti yang dijelaskan Indri: “Fokus Singapura saat ini adalah pada visi untuk menempatkan Singapura sebagai kota dengan alam yang sedikit bahkan tidak meninggalkan jejak karbon. Ini adalah salah satu inisiatif dari pemerintah Singapura.”

Sementara itu, Singapura merevitalisasi sektor MICE yang sempat melemah akibat wabah COVID-19. Sejumlah kompetisi internasional telah dimasukkan ke dalam agenda, termasuk balapan F1, yang dihentikan sementara karena pandemi COVID-19.

Farhad mengatakan acara tersebut akan kembali digelar di Marina Bay Sands mulai 30 September hingga 2 Oktober 2022. Panitia juga mengungkapkan beberapa artis pendukung yang akan hadir dalam acara tersebut, seperti DJ Marshmello, Westlife dan Greenday.

Farhad berkata, “Tiketnya sangat bagus dan hampir semuanya terjual habis.

Singapura dan F1 juga sepakat untuk memperpanjang kontrak selama tujuh tahun ke depan. Oleh karena itu, ajang balap motor akan menjadi event tahunan di Singapura setidaknya hingga 2030.

Singapura juga merencanakan festival kesehatan dari 3 hingga 12 Juni 2022. Ada lebih dari 120 acara yang tersedia di seluruh Singapura yang dapat dihadiri baik online maupun offline, termasuk masakan sehat dan perawatan kesehatan.

“Akibat pandemi ini, banyak orang yang menyadari betapa pentingnya kesejahteraan,” ujarnya.

Tiga influencer Indonesia yang tinggal di Singapura juga turut aktif merevitalisasi pariwisata Singapura. Sarah Sechan, Marisa Nasusan dan Dinada Tambonan.

Masing-masing berfungsi untuk mempromosikan aspek berbeda dari perjalanan Singapura. Sebut saja Sarah Sichan yang mengantri untuk mengeksplorasi wisata gastronomi Singapura. Salah satu yang mereka promosikan adalah pengalaman minum teh sore di Chinatown.

”Sebagai referensi, Singapura punya banyak variasi makanan. Baik makanan lokal maupun internasional, semuanya ada dari halal hingga non-halal. Makanannya murah dan enak. Nyaman dan nyaman karena saya suka makan,” katanya.

Sementara itu, Marisa akan mempromosikan kesehatan dan pariwisata berkelanjutan. Salah satu tujuan yang dia rekomendasikan adalah spa garam di Pablo Blue dan bersepeda di pantai timur Singapura.

Terakhir, Dinada Tambonan akan mempromosikan atraksi dan wisata baru Singapura. Salah satunya adalah wisata gang ke Chinatown. Anda bisa menikmati pengalaman mengungkap misteri pembunuhan yang biasa Anda nikmati di ruang tertutup. Selain itu, dia dengan senang hati berbagi pengalamannya menemukan situs unik untuk membuat konten video zumbanya sendiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *