Salah satunynya adalah Lithium, yang memiliki peran penting dalam kehadiran baterai mobil listrik. Untuk memenuhi kebutuhan produksi dalam jangka waktu panjang, BYD, pembuat mobil Cina dilaporkan berencana membeli enam tambang Lithium di Afrika. judi baccarat
Komponen ini, telah direncanakan untuk memulai produksinya pada kuartal ketiga tahun ini. klaim dalam mereka, penggunaan Blade baterai ini adalah sebuah solusi yang paling aman untuk saat ini bagi mobil listrik.
Adapun yang menjadi keunggulan baterai Blade ini adalah tidak dapat terbakar, bahkan ketika baterai itu rusak tidak akan menyebabkan kebakaran.
Melansir Carnewschina, berdasarkan perhitungan internal BYD, di antara enam tambang Lithium yang mereka temukan di Afrika, jumlah Lithium oksida ini berada pada kadar 2,5 persen lebih dari 25 juta ton, karat dapat mengubah pria lithium karat.
Tercatat, mereka telah menargetkan untuk menjual 1,5 juta mobil listrik.
Di samping itu, kebutuhan baterai tersebut juga dikabarkan dapat memenuhi kebutuhanb mereka selama lebih dari 10 tahun. Terlebih, BYD tidak hanya memproduksi baterai untuk keperluannya sendiri, melainkan juga membantu untuk dua pembuat mobil lainnya seperti NIO dan Xiaomi.
Mercedes-Benz melakukan Penarikan kembali untuk diperbaiki aliasrecallhampir satu juta kendaraannya di seluruh dunia. Kampanye pabrikan asal Jerman ini, disebabkan karena masalah booster rem.
Kami telah menemukan bahwa di beberapa kendaraan itu, fungsi booster rem dapat dipengaruhi oleh korosi lanjutan di area sambungan rumahan, kataMercedes-Benzdalam sebuah pernyataan resmin5/6/2022).
Sehingga, hal tersebut dapat meningkatkan jarak berhenti untuk model yang terpengaruh.
Pabrikan Bavaria ini, akan segera melakukan penarikan meskipun belum diketahui secara detail, kapan penarikan tersebut mulai dilaksanakan.
