September 28, 2023
Spread the love

BOGOR- Pemilik Vila Koluska Megamendung Bogor, Jawa Barat sempat mengizinkan vilanya untuk digunakan kelompok Lesbian Gay Biseksual Dan Transgender (LGBT).

Marketing Villa tersebut mengaku tidak tahu arti LGBT.

“Saya gak tahu LGBT itu apa pas konfirmasi mereka bilang LGBT, edukasi HIV AIDS untuk anak muda dari dokter kesehatan juga ada pokoknya acaranya positif,” ucap Ita, Selasa (14/6/2022) malam jam slot gacor malam ini

Vita Menduga LGBT itu adalah lagi lebih baik karena penulisannya menggunakan huruf kecil, ditulis lgbt.

Acara pesta gay tersebut batal dilaksanakan Satpol PP Megamendung dan Polsek langsung menyisir nomor karena adanya informasi yang sudah beredar.

Karena berita sudah beredar, pemilik vila akhirnya kemudian dikembangkan vila yang sudah dipesan Jajaka Indonesia tersebut.

Pesta gay tersebut pada Sabtu dan Minggu (18-19/6/2022) di vila Kaluska.

Mereka sebenarnya sudah imitator Vila sejak bulan Januari untuk acara bulan Maret 2022.

Namun hal tersebut tidak terlaksana karena banyaknya rekan-rekan yang positif Covid-19 dan harus dilakukan tindakan.

“Booking untuk family gathering itu dari Januari buat acara bulan Maret tapi karena rekan-rekannya sesama positif Covid-19, jadi dibatalkan, pindah tanggal 18-19 Juni 2022,” tutur Ita Rosita.

Komunitas Jajaka Indonesia (LGBT) ini menyetujui syarat yang diberikan oleh pihak Vila Koluska.

“Teteh tenang untuk masalah surat kita usahain ada soalnya acara kita positif” Apakah Anda hamil?

Di sisi lain saat Jajaka Indonesia menyetujui, ia pun menjelaskan bahwa surat izin dari kepolisian maksimal 300 orang ke atas.

Sedangkan Jazaka Domba Indonesia Akan Mengadiri Festa Tersebut Hanya 100 Orang.

Ita dan sang suami berbikir acara tersebut merupakan reuni sekolah dengan kenakan kostum Sekolah Menengah Pertama(SMP).

Ketika itu pula saat sudah bocornya pesta gay tersebut, pihak Jajaka Indonesia menyebutkan acara edukasi yang akan dilaksanakan yaitu LGBT dan HIV AIDS.

Pihak vila pun akhirnya memesan vila tersebut kepada komunitas Jajaka Indonesia tersebut.

ada pula pihak kepolisian yang datang ke lokasi Vila Koluska memastikan keberadaan pesta gay di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor.

disekitar pula saat Jajaka Indonesia didampingi oleh Ormas berinisial(PP).

Penzelasan Satpol PP

“Bukan, bukan membubarin.Belum sempat kejadian di Megamendung,” kata Iwan Relawan, Selasa (14/6/2022) malam.

Dia mengatakan bahwa hal ini berawal dari adanya informasi sebuah kelompok terlupakan LGBT yang hendak menggelar acara di sebuah vila.

Kelompok yang diduga LGBT ini dikabarkan sudah memesan sebuah vila untuk acara malam Minggu.

“Besok Saya Chek Ulang Ragi Barrankali, takut kejadian minggu ini,” ungkap Iwan Relawan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *