
TP Link mengumumkan kehadiran Tapo L920-5 sebagai yang terbaru dari jajaran Tapo Light Series untuk pasar Indonesia. Menurut kelasnya, lampu ini berbentuk strip panjang yang bisa dipotong-potong dan diletakkan di mana saja.
Lampu memiliki 50 gamut warna dari 16 juta warna yang disinkronkan secara berirama dengan musik. Untuk mengontrol ini, pengguna dapat menggunakan aplikasi Tapo. link bola terpercaya
Strip lampu ini dapat diletakkan di belakang meja, TV, dapur, atau kamar tidur Anda. Selain memilih lampu, pengguna juga dapat menjadwalkan waktu untuk menghidupkan atau mematikan Tapo L920-5.
Selain koneksi yang mudah dan pemasangan yang mudah, light bar ini memiliki beberapa mode yang dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Misalnya, ada mode jarak jauh yang menakuti tamu yang tidak diinginkan dengan mensimulasikan seseorang di rumah.
Selanjutnya, ada juga prasetel praktis yang memudahkan pengguna menemukan pencahayaan pilihan mereka. Jadi, pengguna hanya perlu memilih preset yang ditetapkan untuk aktivitas tertentu, seperti menonton film.
Strip cahaya ini mudah dirawat dan memiliki masa pakai yang lama berkat lapisan PU-nya, yang didukung oleh perlindungan eksternal. Lampu ini juga dapat dihubungkan langsung ke WiFi di rumah tanpa hub atau peralatan tambahan.
Saat ini Tapo L920-5 sudah tersedia melalui official store TP-Link di beberapa e-commerce Indonesia. Harga lampu ini adalah Rp 409.000.
Sebelumnya, TP-Link meluncurkan sub-merek Agnet, solusi Penyedia Layanan Internet (ISP), melengkapi lini produk ISP di dalam Agnet.
TP-Link mengatakan, kehadiran Aginet merupakan salah satu upaya perusahaan untuk memenuhi tuntutan pasar ISP global yang terus berkembang.
Rangkaian produk dan layanan Aginet meliputi xPON, xDSL, akses hybrid, akses WiFi, dan mesh.
Selain meluncurkan Aginet di Shenzhen, Tiongkok pada awal Januari 2022, Aginet baru-baru ini juga memamerkan produk dan layanannya di ajang teknologi Consumer Electronics Show (CES) 2022 di Las Vegas, Nevada, AS.
Sterling Lee, Managing Director TP-Link Indonesia, mengatakan Senin (24 Januari 2022), mengutip siaran pers.
Lee mengatakan perusahaan memiliki fasilitas penelitian dan pengembangan yang inovatif, manufaktur vertikal dengan jaminan kualitas, dan layanan pra-penjualan dan purna jual.
Hari ini kami memiliki cara baru untuk bekerja dengan Aginet melalui platform manajemen WiFi berfitur lengkap dan berfitur lengkap.”
Selain itu, tahun lalu TP-Link juga meluncurkan Archer C54, router pengganti multimode yang dapat digunakan sebagai range extender dan access point.
kata Josiah, Direktur Pemasaran TP-Link Indonesia.
Sebagai sistem dual-band, Archer C54 memberikan kecepatan hingga 867 Mbps di pita 5 GHz dan 300 Mbps di pita 2,4 GHz, kata Josiah.
Router ini dilengkapi dengan 4 antena dan teknologi beamforming, memberikan jangkauan Wi-Fi yang luas dan koneksi yang lebih andal dengan 1 port WAN Fast Ethernet dan 4 port LAN Fast Ethernet untuk menghubungkan perangkat langsung ke router.
TP-LinkArcher C54 juga dikatakan ideal untuk mendukung aktivitas online sehari-hari seperti menjelajah, mengirim email, bermain game, dan mengunduh streaming video 4K berkecepatan tinggi.
Spesifikasi lain dari Archer C54 termasuk teknologi MU-MIMO, yang meningkatkan efisiensi karena router dapat berkomunikasi dengan banyak klien secara bersamaan.
Router juga menyertakan kontrol orang tua untuk memantau dan mengontrol penggunaan internet anak-anak Anda, serta jaringan tamu untuk menyediakan akses terpisah bagi pengunjung tamu dan meningkatkan keamanan jaringan pribadi Anda.
Ini sangat penting bagi orang tua di masa pandemi dan nanti, kalau bukan pandemi, kita akan semakin aktif online.” ujar Josiah.
(SD/ESC)